Misalkan kita hendak memasuki sebuah hutan rimba yang belum kita kenal tempatnya, tentu akan lebih mudah bila kita didampingi seorang pemandu. Yang akan memberi tahu mana jalan yang baik untuk dilalui, mana yang tidak. Apa saja bekal perjalanan yang hendanya dibawah, dan bagaimana cara mengatasi berbagai kendala selama perjalanan.
Tetapi bisa juta kita memasuki hutan yang tidak dikenal itu, dengan kemampuan yang kita miliki. Kita tidak membutuhkan pemandu, karena percaya akan keahlian kita dalam menghadapi berbagai masalah diperjalanan. Namun, tentu saja cara ini akan lebih susah untuk dilakoni. Banyak energi yang terbuang secara sia-sia, dan belum lagi bahaya tersesat senantiasa membayangi. Begitu juga dengan hidup ini, saat masalah datang menerpa. Bila kita mengandalkan kemampuan yang kita miliki, entah itu berupa kepandaian, harta, atau kekuasaan yang kita punya, tapi tanpa petunjuk dari Allah, kesesatanlah yang nantinya akan kita temui.
Saudaraku, memperoleh petunjuk dari Allah adalah sebuah anugerah yang tak terhingga dalam hidup ini. Sebuah masalah, seberapa pun sukarnya ia, akan menjadi mudah saat 'tangan-tangan' Allah memandunya. Karenanya, jangan pernah menyandarkan segala solusi masalah, hanya berlandaskan pada kemampuan yang ada dalam diri kita, sembari melupakan Allah yang menggenggam jiwa ini.
Manusia memang dikarunia berbagai kemampuan yang dapat dipergunakannya untuk mengatasi masalah. Tetapi, bila kemampuan-kemampuan itu tidak mendapat pengayoman dari cahaya Allah, maka kelak kita akan tersesat oleh ilusi kebenaran yang diciptakannya. Sebagaimana Allah nyatakan dalam surat Al-Qashash ayat 50.
Jadi, carilah bimbingan dari Allah di setiap detik hidup ini. Raihlah petunjuk-Nya, ketika masalah datang menerpa. Ketuklah pintu ridho-Nya, agar Nur Illahi selalu menerangi langkah-langkah kita.
(Sakinah 25 Juni 2010)
Baca juga artikel berikut:
Kiat Aa Gym
- Kiat Aa Gym: Hati-hati Prasangka
- Kiat Aa Gym: Cukup Allah Saja
- Kiat Aa Gym: Menuju Akhirat
- Kiat Aa Gym: Indahnya Kesabaran
- Kiat Aa Gym: Menghindari Sikap Ceroboh
- Kiat Aa Gym: Hakikat Menolong
- Kiat Aa Gym: Tegar Menghadapi Kemalangan
- Kiat Aa Gym: Memompa Potensi Diri
- Kiat Aa Gym: Ayah Yang Baik
- Kiat Aa Gym: Fungsi Rumah Bagi Keluarga
- Kiat Aa Gym: Membangun Keluarga Yang Kokoh
- Kiat Aa Gym: Lapang Dada Menerima Kritik
- Kiat Aa Gym: Berbahagialah Karena Kebahagiaan Orang Lain
- Kiat Aa Gym: Barokah Shalat Khusyu
- Kiat Aa Gym: Menjadikan Diri Kaya
- Kiat Aa Gym: Ikhlas Kunci Kesuksesan
0 komentar:
Posting Komentar